Apa itu sukses?
Secara umum, sukses adalah taraf sejauhmana seseorang mengalami
kemajuan dan peningkatan dalam menjalankan aneka tugas kehidupan
meskipun menghadapi aneka tantangan dan hambatan (Paul Stoltz, 1997).
Ukuran sukses pada setiap orang berbeda-beda. Yang lebih penting diukur
adalah dari dalam diri sendiri berupa kualitas motivasi hidup yang
semakin meningkat.
Ketika seorang individu berperilaku, perilaku yang nampak adalah hasil
dari berbagai macam faktor yang melatar belakanginya. Faktor-faktor yang
melatar belakangi tersebut biasanya sesuai dengan tingkat kebutuhan
yang ingin dicapai oleh seorang individu. Menurut Abraham Maslow ada 5
tingkatan kebutuhan manusia, yaitu :
1. Kebutuhan fisiologis : makan,minum, tidur, seks.
2. Kebutuhan Rasa Aman : Punya penghasilan, tempat tinggal sendiri
3. Kebutuhan Mencintai-dicintai : punya lingkaran sahabat, pasangan hidup
4. Kebutuhan Harga-diri : Punya karir, jabatan, kegiatan yang memberi rasa jati diri.
5. Kebutuhan aktualisasi diri : Punya sarana untuk mengembangkan aneka
talenta demi mencapai tujuan yang lebih luhur-mulai : peningkatan diri,
pelayanan kepada sesama.
Setiap kali individu berperilaku, maka ia akan dipengaruhi oleh tingkat
kebutuhan yang telah terpenuhi. Misalnya : ketika seorang individu,
kebutuhan fisiologisnya(makan, minum, tidur, seks) belum terpenuhi maka
perilakunya akan mengarah kepada pemenuhan kebutuhan fisiologisnya.
Minggu, 31 Mei 2015
Jumat, 29 Mei 2015
Otak Kanan Orang Desa
A. Orang Desa yang Terpilih.
Sebuah desa kebanyakan mempunyai beberapa atau malah banyak orang yang mempunyai latar pendidikan tinggi. Desa desa yang berada di sekitar pegunungan Kendeng Selatan ini rata rata penduduknya tamatan SMU/SMK atau sederajat. Masih banyak juga ditemui orang desa yang berlatar belakang pendidikan dibawahnya. Orang orang desa yang berlatar belakang berpendidikan tinggi mempunyai kecenderungan memilih pekerjaan di luar desa. Adapun yang tinggal di desa, berprofesi pns atau belum mendapatkan pekerjaan atau terpaksa untuk hidup di desa. Mengapa terpaksa hidup di desa? Iya, karena mereka biasanya mempunyai usaha karena belum memperoleh pekerjaan yang mereka idam-idamkan dan harus memenuhi kebutuhan hidupnya. Atau mungkin juga mereka tinggal di desa karena permintaan dari orang tuanya untuk menemani dan merawat sampai akhir hayatnya.
Selanjutnya baca...Otak Kanan Orang Desa
Sebuah desa kebanyakan mempunyai beberapa atau malah banyak orang yang mempunyai latar pendidikan tinggi. Desa desa yang berada di sekitar pegunungan Kendeng Selatan ini rata rata penduduknya tamatan SMU/SMK atau sederajat. Masih banyak juga ditemui orang desa yang berlatar belakang pendidikan dibawahnya. Orang orang desa yang berlatar belakang berpendidikan tinggi mempunyai kecenderungan memilih pekerjaan di luar desa. Adapun yang tinggal di desa, berprofesi pns atau belum mendapatkan pekerjaan atau terpaksa untuk hidup di desa. Mengapa terpaksa hidup di desa? Iya, karena mereka biasanya mempunyai usaha karena belum memperoleh pekerjaan yang mereka idam-idamkan dan harus memenuhi kebutuhan hidupnya. Atau mungkin juga mereka tinggal di desa karena permintaan dari orang tuanya untuk menemani dan merawat sampai akhir hayatnya.
Selanjutnya baca...Otak Kanan Orang Desa
Langganan:
Postingan (Atom)